PREDIKSI CURAH HUJAN MENGGUNAKAN METODE ANFIS (STUDI KASUS: KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA)

  • Muhammad Fajrian Noor Universitas Amikom Yogyakarta
  • Ema Utami Universitas Amikom Yogyakarta
  • Eko Pramono Universitas Amikom Yogyakarta
Keywords: Prediksi, Metode ANFIS, Curah Hujan, Banjir

Abstract

Curah hujan adalah salah satu faktor terjadinya bencana banjir ketika tingkat curah hujan tersebut tinggi dan ketika curah hujan yang tinggi itu belum diprediksi sebelum dapat menyebabkan kerugian baik dari segi materi pada saat terjadi banjir. Di era perkembangan teknologi saat ini mampu memprediksi bencana alam tentulah bukan hal tabu lagi. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk dapat melakukan prediksi adalah metode ANFIS (Adaptive Neuro-Fuzzy Inference System). Dalam penelitian yang dilakukan oleh penulis inilah penulis mencoba memprediksi curah hujan yang menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya banjir dengan metode ANFIS (Adaptive Neuro-Fuzzy Inference System). Penelitian yang dilakukan saat ini belum sampai dapat memprediksi banjir tetapi masih sampai prediksi curah hujan di tahun 2019. Penelitian yang dilakukan saat ini adalah tahap awal untuk penelitian selanjutnya yaitu prediksi banjir dan pola tanam di Kabupaten Hulu Sungai Utara. Dan adapun hasil dari penelitian ini adalah menunjukkan bahwa pola curah hujan rata-rata yang diwakili tiga kecamatan mengikuti pola curah hujan dengan variasi angka curah hujan yang berbeda-beda di masing-masing kecamatan dengan rata-rata terdapat 2 bulan dengan curah di atas batas normal tiap tahunnya yaitu pada bulan November dan Desember di 3 kecamatan.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-08-06
Section
Artikel